Senin, 18 Januari 2016

Review tugas IBD

Tugas IBD review vidio

 https://youtu.be/1-n5c8F9aTc

Tempat ini adalah Perkampungan Betawi Setu Babakan. Berlokasi di Serengseng Sawah kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan, perkampungan ini memang di plot sebagai cagar budaya betawi yang dilengkapi dengan segala hal yang beraroma betawi. Mulai dari seni musik Qasidah, Marawis, Keroncong, gambang Keromong, Lenong dan Gambus dan juga tak lupa macam-macam tarian asli betawi seperti tari Topeng dan Ondel-Ondel. Pokoknya yang berkaitan dengan kesenian betawi ada di perkampungan ini.

Dijadikannya perkampungan ini menjadi pusat perkampungan dan cagar budaya Betawi sejak tahun 2000an memang bukan tanpa alasan. Didaerah yang diapit oleh dua buah danau buatan ini, Situ Babakan dan Situ Mangga Balong, memang masih terdapat banyak perkampungan asli Betawi. Tak hanya itu masyarakat disana pun memilih untuk tetap dengan gaya hidup mereka yang tradisional dan sangat sederhana. Sebenarnya konsep ini sangat positif. Betapa tidak mereka tak hanya sekedar menjaga kelangsungan budaya dan tradisi Betawi namun juga turut melestarikan lingkungan hidup dengan tetap menjaga kehijauan lingkungan mereka.
Ternyata tak hanya pagelaran seni yang disuguhkan disana namun ada juga perayaan tradisi seperti upacara pernikahan, sunatan, akekah, hatam quran, nujuh bulan, dan banyak lagi lainnya pada bulan Juli tiap tahunnya. Hmm..benar-benar akan menjadi sebuah pengalaman yang unik.Anda tak hanya bisa tur kampung tapi ada juga wisata air. Ya, keberadaan dua setu atau danau disana dimanfaatkan sebagai salahsatu tujuan rekreasi air. Disana anda bisa memancing atau menyisiri danau dengan menggunakan sepeda air. Dan anda tak usah takut kelaparan karena disana banyak sekali penjual makanan yang tentunya khas betawi. Sebutlah aneka jajanan khas betawi yang anda ininginkan, semua ada disana. Mulai dari soto betawi yang lezat, soto mie, roti buaya, kerak telor, serabi, gado-gado, karedok, rujak begbeg, rujak cuhi, manisan kolangkaling, sayur gabus pucung, Opor dan semur Jengkol, hingga Bir Pletok yang eksotis tersedia di cagar budaya Betawi seluas 165 hektar ini. Sebagai catatan, walaupun namanya bir namun minuman ini bebas alkohol. Minuman penyegar ini terbuat dari bahan dasar rempah-rempah seperti jahe, daun pandan wangi dan serai, jadi dijamin aman dikonsumsi siapapun.
Satu lagi yang tak boleh ketinggalan untuk dicoba adalah wisata agro. Namun jikalau biasanya wisata serupa selalu berada ditengah-tengah perkebunan atau pertanian nan luas, maka beda halnya dengan wisata agro disini. Anda akan diajak memetik buah-buahan tersebut di pelataran rumah-rumah penduduk yang terdapat tanaman-tanama khas Betawi seperti Buni, belimbing, Dukuh, Menteng, Gandaria, Mengkudu, Namnam, Kecapi, Krendang , Durian, Jengkol, Rambutan, Kemuning dan masih banyak lagi. Wahhh...sungguh mengasyikan bukan..